atuh raja lima nusa penida kabupaten klungkung

RajaLima atau sering juga disebut dengan nama Thousand Island Nusa Penida berlokasi di Desa Pelilit. Waktu yang kalian perlukan untuk bisa sampai ke obyek wisata ini sekitar 45 menit hingga 1 jam perjalanan dari pelabuhan Toye Pakeh. Tempat wisata ini bisa kalian jangkau menggunakan sepeda motor dan mobil. 헦헲현헮헠헼헯헶헹 헕헮헹헶 By 헕헮헹헶헻헲혀헶헮 헧헿헮혃헲헹 @thebalinesia Dengan pengalaman sejak 2015, kami menyediakan berbagai jenis unit dengan harga yang terjangkau untuk 누누티비 다운로드. Daftar Isi1 Lokasi Raja Lima Nusa Keunikan Raja Lima Nusa Cocok Buat yang Hobi Raja Ampat Ala Menginap di Rumah Fasilitas yang Sederhana tapi Spot Foto yang Fasilitas dan Wisata Detail Informasi Raja Lima Nusa Penida – Akhir-akhir ini Pulau Nusa Penida menjelma menjadi sebuah destinasi wisata yang digandrungi banyak orang. Pasalnya, banyak sekali tempat wisata yang jauh lebih eksotis dibanding tempat wisata terkenal lainnya yang bisa dijumpai di pulau ini. Tak heran jika pulau ini mendapat sebutan “The Golden Egg of Bali”. Salah satu destinasi wisata di Nusa Penida yang lagi happening dan wajib anda kunjungi adalah Raja Lima Nusa Penida. Meskipun belum begitu terkenal namun dijamin anda tidak bakalan menyesal jika datang ke tempat ini. Gunakan paket Half day nusa penida timur untuk menuju ke lokasi ini dari Nusa Penida Point. Lokasi Raja Lima Nusa Penida Raja Lima Nusa Penida berada di Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Untuk menuju lokasi Raja Lima anda bisa berangkat dari Pelabuhan Buyuk atau Sampalan Point menggunakan fast boat. Lama perjalanan kira-kira 50 menit. Alternatif lainnya, anda juga bisa berangkat dari Pelabuhan Maruti dengan lama perjalanan kira-kira 1 jam. Untuk menempuh kesana anda perlu sewa motor atau mobil. Keunikan Raja Lima Nusa Penida Seperti yang kita tahu, obyek wisata Raja Lima Nusa Penida telah menjadi tempat wisata yang menjadi magnet bagi wisatawan. Hal itu dikarenakan berbagai keunikan yang ada di sana. Lantas apa sajakah keunikan tersebut? Cocok Buat yang Hobi Trekking Akses menuju spot Raja Lima Nusa Penida cukup ekstrim dan menantang. Anda harus melewati jalanan yang curam dan berbatu-batu dengan lama perjalanan kira-kira 7 menit. Buat anda yang hobi trekking mungkin ini menjadi momen yang menyenangkan sekaligus menantang. Untuk sampai di spot terbaik dari Raja Lima Nusa Penida anda harus melewati 150 lebih anak tangga. Biasanya para pengunjung harus antri disini karena menunggu rombongan lain yang sedang mengambil foto. Raja Ampat Ala Bali Spot Raja Lima Nusa Penida berada di bukit yang tinggi dengan angle yang bagus. Dari atas anda bisa melihat dengan jelas batu-batuan yang membentuk gugusan pulau-pulau kecil layaknya Raja Ampat. Efek dari air laut yang jernih anda juga bisa melihat gugusan karang. Ditambah lagi dengan cantiknya hamparan pasir putih di bibir pantai yang menyejukkan mata. Yang tak kalah magic adalah anda bisa menyaksikan mata air di pinggir laut yang tidak asin dan tidak pernah kering. Menginap di Rumah Pohon Salah satu keunikan dari Raja Lima Nusa Penida adalah adanya Rumah Pohon Batu Molenteng. Dari spot ini anda bisa menyaksikan keindahan laut dan gugusan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Untuk berfoto di tempat ini anda dikenakan biaya sebesar Rp per orang. Selain foto, anda juga bisa menginap di tempat ini dengan daya tampung 5 orang. Cocok buat anda yang sedang melancong bareng teman atau keluarga kecil. Fasilitas yang Sederhana tapi Lengkap Meskipun letaknya di ujung dan sangat sepi namun anda tidak perlu khawatir masalah fasilitas. Jika kelaparan, anda bisa menikmati hidangan sederhana di warung-warung yang tersedia. Jika ingin beristirahat setelah kecapekan anda bisa rebahan di gubug-gubuk yang disediakan. Untuk keperluan MCK atau ganti pakaian juga sudah disediakan toilet. Spot Foto yang Instagenic Raja Lima Nusa Penida berada di lokasi yang berdekatan dengan Pulau seribu. Yang membedakan adalah adanya patung di Raja Lima yang tidak bisa dijumpai ketika berada di Pulau Seribu. Patung inilah yang menjadi ikon bagi para pelancong untuk berselfie pemandangan di Raja Lima Nusa Penida memang tidak bisa diragukan lagi. Pantai, tebing dan Samudera Hindia terlihat jelas menyuguhkan panorama yang menyejukkan mata. Menyuguhkan angle dan pemandangan yang instagenic. Cocok banget buat dipajang di instagram. Meskipun begitu, anda harus tetap waspada dan hati-hati ketika mengambil foto. Spot ini memiliki ruang gerak yang sempit dan terbatas. Jangan sampai anda berfoto di sudut-sudut yang ekstrim karena akan berakibat fatal untuk anda. BACA JUGA PAKET TOUR NUSA PENIDA 1 HARI Fasilitas dan Wisata terdekat Bukit Teletubbies Pantai Atuh Pohon Melonteng Mata Air Tembeling Kamar mandi parkir Kedai Makanan Detail Informasi Alamat Ped, Nusa Penida Kabupaten Klungkung – Bali 80771 Telepon 081337312088 WhatsApp +6281337312088 Email nusapenidapoint Atuh Raja Lima Nusa Penida Kabupaten Klungkung is a popular tourist destination located in Bali, Indonesia. It is a beautiful beach with crystal clear water and white sand. The beach is surrounded by cliffs and rock formations that make it a perfect spot for photography enthusiasts. The Beauty of Atuh Raja Lima Beach The beauty of Atuh Raja Lima Beach is breathtaking. The beach is located on the eastern side of Nusa Penida Island, which is part of the Klungkung Regency. The beach is known for its stunning natural beauty and is a popular spot for tourists who want to relax and enjoy the sun, sand, and sea. Atuh Raja Lima Beach is also popular among surfers who come to the beach to catch some of the best waves in Bali. The beach is also a great spot for snorkeling and diving, as the water is crystal clear and there are many beautiful coral reefs and marine life to explore. How to Get There Getting to Atuh Raja Lima Beach is not difficult. The beach is located on Nusa Penida Island, which is accessible by boat from Sanur Beach in Bali. The boat ride takes about 45 minutes to an hour, depending on the weather conditions. Once you arrive on Nusa Penida Island, you can rent a motorbike or a car to get to Atuh Raja Lima Beach. The beach is located about 25 kilometers from the main town of Nusa Penida, and the road to the beach is quite bumpy and rough. Things to Do at Atuh Raja Lima Beach There are many things to do at Atuh Raja Lima Beach. Here are some of the popular activities Sunbathing and relaxing on the beach Swimming in the crystal clear water Surfing on the waves Snorkeling and diving to explore the beautiful coral reefs and marine life Trekking to the top of the nearby cliffs for a stunning view of the beach and surrounding area Taking a boat ride to explore the nearby islands and beaches When to Visit Atuh Raja Lima Beach The best time to visit Atuh Raja Lima Beach is during the dry season, which is from April to October. During this time, the weather is sunny and dry, and the sea is calm and clear. However, even during the rainy season, which is from November to March, Atuh Raja Lima Beach is still worth a visit. The beach is less crowded during this time, and the rain can add to the beauty of the surrounding landscape. Where to Stay There are many accommodation options available near Atuh Raja Lima Beach. Here are some of the popular options Atuh Beach Homestay Full Moon Bungalows La Roja Bungalows Atuh Garden Cottage Pondok Nyoman Bagus Conclusion Atuh Raja Lima Nusa Penida Kabupaten Klungkung is a beautiful beach that is definitely worth a visit. Whether you want to relax on the beach, surf on the waves, or explore the beautiful coral reefs and marine life, Atuh Raja Lima Beach has something for everyone. So, pack your bags and head to Bali to experience the beauty of Atuh Raja Lima Beach. Nusa Penida adalah mahakarya alam yang mengukuhkan pesona Bali di sisi tenggara. Dunia pun mengakuinya, terutama melalui Kelingking Beach dan Broken Beach dengan lanskap yang sudah pasti memanjakan mata. Hanya itu? tidak juga! Pantai Atuh juga mempesona. Dan, masih banyak sudut keindahan lain di sana. credit whyuvero "Atuh Beach Nusa Penida" demikianlah turis mancanegara menyebutnya, merupakan batas alam di sisi tenggara Nusa Penida. Eksotika alamnya sudah semestinya dikagumi dan saat inilah giliran Anda membuktikannya. Keberadaannya masih cukup tersembunyi, jika dibandingkan gemerlapnya wisata Bali. Berpetualang wisata ke Pulau Bali, kunjungilah Nusa Penida dan masukkan Pantai Atuh dalam daftar atas kunjungan Anda. Secara administratif pantai ini masuk wilayah Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Artikel ini merupakan menu pembuka agar Anda lebih mengenalnya. Daya Tarik Pantai Atuh Nusa Penida Menempati ujung tenggara Nusa Penida, Atuh Beach merupakan pantai teluk yang eksotis. Pemandangannya didominasi bebatuan karang, baik sebagai benteng tebing yang menjulang maupun sebagai jajaran pulau di lepas pantainya. Pantai identik dengan pasir dan pantai ini menawarkan pasir bersihnya yang keemasan. Gradasi laut jernih membiru, jelas menggoda siapapun untuk mendekatinya. Turun, meski harus dengan usaha yang tak biasa. Tapi tunggu, tuntaskan dulu menikmati lanskap alam yang jelas indah di setiap mata. Terkhusus, melalui Labuan Ampuak dan Tanjung Juntil di kanan-kiri yang mengapitnya. Setidaknya ada 4 pulau karang menawan yang bisa ternikmati di atas ketinggian. Oleh penduduk lokal, pulau-pulau tersebut dinamai Batu Melawang atau Pepadasan, Batu Paon, Batu Abah dan Bukit Jineng. Ini berita bagus bagi Anda yang menyukai dunia fotografi, yang berarti bagus juga untuk penggemar selfie. Matahari Terbit "Sunrise" Yang Mempesona Waktu terbaik mengunjungi Pantai Atuh Bali adalah memulainya di awal pagi. Mungkin, melakukan perjalanan sejak pukul pagi. Yang pasti, usahakan tiba di waktu matahari terbit untuk menyambut moleknya sunrise. Ini adalah salah satu momen terbaik di sana yang sayang jika diabaikan begitu saja. Nikmatilah damai pagi, melebar ke beberapa sudut yang memungkinkan selama di ketinggian. Atau, bisa juga langsung menuruni tangga agar bisa segera mencapai pantainya dan nikmatilah sunrise dengan sudut pandang berbeda. Ini adalah tur "kasar" yang tak ideal bagi traveler manja. Dan, itu pasti bukan Anda. Pantai Berpasir Indah Yang "Wajib" DiJamah Pantai Atuh Nusa Penida terhimpit oleh tebing tinggi yang spektakuler. Meski tak terlalu luas seperti halnya Pantai di Kuta, hamparan pasir bersihnya landai dan cocok untuk bersantai. Anda bisa berjemur dengan dimanjakan pemandangan laut yang menakjubkan. Pantai ini sepi, anggaplah seperti milik sendiri. Menikmati segarnya kelapa muda adalah ide yang sempurna, dengan mudah Anda bisa mendapatkannya. Pastikan tersedia cukup waktu untuk bertahan. Menyewa salah satu kursi berjemur yang tersedia, sepenuhnya bersantailah seharian. Atau, berkeliling di sekitar dan temukan spot terbaik untuk diabadikan. Di lepas pantai ini ada Pulau Batu Melawang yang ikonik dengan bentuk mirip penyu. Ada juga yang mengatakan mirip dinosaurus. Jika berani, dekati dan naiki pulau karang tersebut. Tidak sedikit turis mancanegara yang nekat mendakinya dan melakukan "cliff jump". Tetap utamakan keselamatan Anda!. Jelajah Alam, Menikmati Daya Tarik Tetangga Meski curam, menuruni Pantai Atuh Nusa Penida hanya sebentar, sekira 10 menit saja. Namun, usaha berat akan terasa ketika Anda harus kembali naik ke atas. Jika itu bukanlah masalah dan masih tersisa banyak energi dan gairah, bagaimana kalau lebih jauh menjelajah? Banyak spot menarik dekat Atuh Beach. Kurang lebih 1 km, Anda bisa menemukan spot yang tak kalah eksotisnya. Raja Lima/Rumah Pohon Molenteng Nusa Penida namanya. Setidaknya terdapat 3 rumah panggung yang disewakan ± 500K. Sejauh ini, Rumah Pohon yang banyak peminatnya dan merupakan salah satu spot sunrise paling ikonik di Nusa Penida. Asal-usul dan Mitos Pantai Atuh Bali Perihal namanya "Atuh" dikatakan berasal dari mata air di sisi barat Pura Atuh di dekat pantai ini. Meski berjarak sangat dekat dengan pantai, mata air tersebut berair tawar. Airnya tak pernah kering, bahkan ketika kemarau. "A" berarti tidak dan "Tuh" berarti kering. Jadi, "Atuh" bisa berarti tidak pernah kering. Pulau Batu Melawang yang berlubang menjadi yang paling menarik di Atuh Beach. Ada mitos yang berkembang bahwa setiap nelayan yang berlayar dari Pantai Atuh diharuskan melalui lubang pulau tersebut. Hingga saat ini, tidak ada yang berani melanggarnya karena diyakini memiliki nilai magis tersendiri. Fasilitas Wisata dan Akomodasi Meski tersembunyi Pantai Atuh Nusa Penida menawarkan fasilitas yang mencukupi. Tersedia area parkir di sisi kanan maupun kiri. Untuk diketahui, ada dua jalur untuk mencapai pantai ini sejak percabangan jalan sebelum lokasi. Ide bagus memilih jalur kiri mendapatkan lanskap Atuh Beach yang ikonik. Di pantai juga tersedia warung penjual makanan dan minuman berlapak jerami. Di warung-warung itulah Anda bisa mendapatkan kelapa muda yang segar. Selain itu, tersedia juga persewaan kursi berjemur untuk bersantai. Toilet umum juga tersedia. Bagaimana harga tiket masuknya? IDR saja. Untuk akomodasi, jika berminat bisa menginap di salah satu rumah panggung di Raja Lima. Namun karena stoknya terbatas, pastikan mendapatkan informasi ketersediaan sebelumnya. Opsi penginapan lain adalah Diamond Beach Bungalow dan Atuh Forest Cottage 2,5 kilometer. Lokasi Atuh Beach Nusa Penida Bali Pantai Atuh Nusa Penida Bali berlokasi di Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Sekitar 30 km dari Pelabuhan Toya Pakeh, Nusa Penida . Namun karena kondisi jalan yang kurang bagus dan banyak lubang, berkendara ke pantai ini bisa memakan waktu hingga 2 jam. Terdapat percabangan jalan ketika mendekati lokasi pantai, ke kiri dan ke kanan dan keduanya menuju ke Atuh Beach. Rekomendasi terbaik adalah memilih arah kiri untuk mendapatkan pemandangan terindah yang paling ikonik dari pantai ini. Sejauh ini, Google Map sudah mengarahkan rute ke arah kiri. Sebelum melakukan perjalanan itu, pastikan dulu Anda sampai di Nusa Penida. Lakukan penyeberangan ke Nusa Penida dari Bali. Anda bisa naik kapal dari Pelabuhan Padang Bai atau naik perahu tradisional dari Pantai Kusamba. Dan, saran terbaik adalah naik fast boat dari Pelabuhan di Pantai Sanur. Biaya penyeberangan menggunakan fast boat dari Pelabuhan Sanur berkisar IDR - IDR Tarif tersebut bergantung boat vendor yang Anda pilih. Terdapat 3 boat vendor di Pantai Sanur, di antaranya El Rey Junior, The Angkal dan Gogun Express. Berikut ini rincian jadwal keberangkatannya Boat VendorSanur - Nusa PenidaNusa Penida - SanurEl Rey AM, AM, AM, AM, PMThe AM dan PM dan PMGogun AM, AM, PM dan PM Bhie Seorang blogger pengguna Linux yang suka menjelajah alam, cukup sering membaca buku, dan melakukan banyak hal menarik lainnya. Sementara itu saja dan semoga artikel di sini bermanfaat untuk Anda! Raja Lima Nusa Penida Bali Raja Lima Nusa Penida Bali is beautiful as Raja Ampat. Have you ever heard about Raja Lima? The name isn’t famous yet, but the beauty of its nature pretty well-enjoyed by many people. It is a must at least once in a lifetime to schedule your vacation and tour, then enjoys the attractiveness of Nusa Penida Island. Do you know that Raja Lima in Nusa Penida is in the same location as the Molentang Tree Houses tourist spot? Raja Lima also close to the Seribu Island tourist spots, and the scenery is beautiful. Seribu Island’s name is already familiar among foreign tourists, just Raja Ampat in Papua. The nature of Seribu Island is beautiful too. To reach the Raja Lima tourist spot, you have to go through Seribu Island first. It is in the same area as the Molentang Tree Houses. Nature it’s offered in Seribu Island, Raja Lima, and Molentang Tree Houses are the same. You can enjoy the scenery of the underwater world by diving or snorkeling. You can also enjoy taking photos of small beautiful islands from many different angles, which the naming of the spots are different. Access to the location As we know, to reach Nusa Penida Island, we need to travel through a speed boat or a fast boat in the ports of Sanur or Kusamba. From the port of Nusa Penida, proceed yourself to the East. It is wise for you to schedule yourself to an East Nusa Penida tour package. This package includes many destinations and tourist spots. The location of tourist spots is close to the Atuh Beach and one-way to the Teletubbies Hill. So you can visit many tourist spots in one tour package. To reach Raja Lima tourist spot, you need sufficient and well stamina, because you will proceed through a far track and rocky road, sometimes steep. If you have height phobia or having a record of heart disease, it is not suggested to visit this location, especially for children and elders. Because the access is very extreme and challenging, but all of them will be worth it when you reached the location. The attractiveness of Raja Lima After a long way of travel, you can take a photo or video. The result will be the same as the photos on the internet but in different angles. In the Seribu Island spot, you will not find the Pelinggih of Padmasari, but in Raja Lima spot, you will find it. It is the difference, so you won’t confuse about the name of the spots. Finally, you will find yourself in a tourist spot called the Molentang Tree Houses, the place where you can rest through the night or just for a selfie spot. The selfie spots in Raja Lima are famous for both local tourists and foreign tourists who schedule themselves in the tour of East Nusa Penida. No wonder why you must put yourself in a line only to take a selfie. This means that this tourist spot is well-liked, even though it takes a lot of energy reaching this spot, and the Molentang Tree Houses are still in the same area. This will be a great destination to enjoy the scenery of nature from above and make your heart beat fast because of amazed. The attractiveness of Raja Lima Nusa Penida Bali is really fascinating and extraordinary. From the tall hill where your position at, you can see the beauty of the blue seas, decorated by tall cliffs and small islands, just like the scenery of Raja Ampat in Papua. Parangempu and Titibahu Bay can be a frame of the panorama to please your eyes, become a special nature scenery. This spot is silent, far from civilization, and beautiful as uncharted area. When the sunrise in the morning, the sun will look perfect when you see it from the Molentang Tree Houses. For you who love adventure, it is a regret to miss this Raja Lima. It is a must to visit Raja Lima once in a lifetime. The entry ticket The address of this tourist spot in Nusa Penida is in the Pelilit, Pejukutan Village, Nusa Penida Sub-district, Klungkung Regency, Bali. It is in the same location as the Atuh Beach tourist spot, so you can enjoy many kinds of beauty in this tourist spot. In the East route of the Nusa Penida tourist map, the entry ticket is Rp. for a local tourist. But for foreign tourists, it is Rp. for one person or equal around $ They also have a parking lot as well, If you ride a motorcycle, you have to pay Rp. or equal to $ If you ride a car, then you have to pay for Rp. Summary of this article As a summary, traveling to Raja Lima Nusa Penida Bali is a must once in a lifetime, especially for tourists who love adventure, or they are actually adventurers. The scenery of Raja Lima is much rivaled to its counterpart, Raja Ampat in Papua. To reach this place, you can access it through speed boat or fast boat transport services from the ports in Sanur or Kusamba to Nusa Penida Island. If you’re rich enough, you might want to consider yourself to pay for a cruise ship transport service. The travel inside the speed boat last for an hour. If you travel with a cruise ship, you can enjoy the scenery well and taking a picture than in a speed boat. When you reached to Nusa Penida Island, you should schedule yourself for a tour of East Nusa Penida package. Just with one tour package, you can access to many tourist spots in Nusa Penida Island. Traveling to Raja Lima will waste a lot of energy, so it is suggested to prepare yourself, especially your stamina and fitness. It is because the road you will proceed through is very long, rocky, and steep, but the beauty is worth. If you have a height phobia or a record of heart disease, it is not advised to visit this spot. – Customer service Email balijavaholidays / WhatsApp +62817755516005 – Lokasi Pejukutan, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali 80771 Map Klik Disini HTM per Orang Buka Tutup Senin – Minggu – 24 Jam Telepon 0818-793-913 Sedari dulu Bali memang dijuluki sebagai surganya tempat wisata, dikarenakan keindahan panorama alamnya dan kentalnya adat istiadat yang ada. Hal ini tentunya mengundang banyak wisatawan asing maupun lokal. Di Provinsi Bali terdapat beberapa pulau yang sangat luar biasa indahnya karena sebagian besar pulau tersebut kaya akan berbagai obyek wisata mempesona. Pesona objek wisata tersebut sangat diminati oleh para wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri. Foto By nusapenidafirsttrip Mulai dari yang alami seperti berbagai jenis pantai, gunung, adat-istiadat sampai yang buatan seperti berbagai jenis tempat makan dan lain sebagainya. Selain itu Bali memiliki tiga pulau kecil yang sangat indah, contohnya adalah Nusa Penida dan Nusa Dua Di pulau Nusa Dua terdapat obyek wisata seperti Pirates Bay Bali yang menyajikan pemandangan buatan tentang serunya berada di suasana kapal bajak laut. Sedangkan di pulau Nusa Penida terdapat obyek wisata seperti Pantai Pasih Uug atau nama lainnya adalah Broken Beach. Foto By suryawangede19 Tempat wisata tersebut menyajikan keindahan alam pantai dan keindahan bawah lautnya yang sungguh mempesona. Selain Broken Beach, di pulau Nusa Penida juga terdapat pantai indah yang tersembunyi di Bali yaitu Atuh Beach. Pantai Atuh menawarkan keindahan pemandangan laut disertai keindahan bukitnya dan merupakan obyek wisata yang sangat cocok bagi Anda penyuka petualangan dan kegiatan outbond. Tidak ada salahnya Anda dan keluarga menghabiskan waktu libur dengan berkunjung ke Atuh beach. Ya walaupun pantai ini belum terlalu terkenal di kawasan Provinsi Bali. Daya Tarik ❤️Rute Menuju Lokasi❤️Harga Tiket Masuk ❤️Bukit Teletubbies ❤️ Daya Tarik ❤️ Foto By nusapenidafirsttrip Atuh Beach merupakan obyek wisata pantai yang terletak di Pejukutan, Nusapenida, Kabupaten Klungkung, Bali. Nusa Penida merupakan sebuah pulau kecil di sebelah Tenggara pulau Bali dan berada terpisah. Karena itulah pulau ini termasuk ke dalam kawasan pemerintahan kabupaten Klungkung. Atuh beach merupakan pantai dengan karang menjulang, dimana Anda akan merasakan sensasi seperti berada di Raja Ampat yang menawarkan keindahan pemandangan laut dan keindahan bukitnya. Sejak tahun 2010, Atuh Beach sudah dikenal sebagai wisata tujuan yang sangat bagus, dan terlebih lagi karena adanya Festivan Nusa Penida. Para pengunjung berdatangan ke Atuh Beach untuk menikmati keindahan pantai yang sangat eksotis. Dan tempat wisata ini akan lebih banyak wisatawan lagi pada saat hari libur. Atuh beach Nusa Penida Bali berbeda dengan pantai lain yang berada di Bali. Karena spot tersebut memiliki pasir berwarna putih bersih, keindahan alamnya mempesona dan dari segi bentuknya sangat unik. Memang para wisatawan asing maupun lokal belum banyak yang mengetahui tentang Atuh Beach. Hal tersebut dikarenakan kurang adanya promsi. Foto By ayupuspadw Selain hal tersebut, disebabkan juga oleh jarak menuju pantai Atuh dari kawasan obyek wisata Kuta Bali cukup jauh. Karena banyaknya wisatawan yang belum mengetahui keberadaannya, membuat Atuh Beach masuk ke dalam kategori pantai yang jarang dikunjungi di provinsi Bali. Bagi yang belum pernah berkunjung ke pulau Nusa Penida, tentunya akan menambahkan pengalaman baru saat berada di sana. Walaupun Nusa Penida bagian dari Bali, tetapi suasana obyek wisata pulau ini sangat berbeda dengan objek lain yang berada di Pulau Dewata. Jika dilukiskan, Pantai Atuh merupakan serpihan dari Raja Ampat. Jadi, apabila ingin melihat gugusan pulau kecil seperti Koh Phi Phi, tak perlu jauh-jauh ke Thailand ataupun Papua. Karena di Atuh beach Anda akan mendapatkan pemandangan sama. Ditengah Atuh Beach, terdapat bukit karang dengan bentuk unik. Saat air laut pasang, deburan ombak yang menghantam karang akan menjadi pemandangan memukau. Sedangkan ketika surut, kumpulan karang kecil akan terlihat jelas. Foto By dewii_putu Dinamakan Atuh Beach, karena menurut dari cerita warga, terdapat dua mata air di sekitaran pantai, mata air ini tak pernah kering sekalipun pada saat musim kemarau. Warga sekitar pun sempat mencobai mata air tersebut dan rasanya tawar. Mata air inidianggap sakral serta digunakan untuk keperluan beragama warga setempat. Sebab itulah pantai ini dinamai Atuh Beach, karena menurut bahasa Bali nama tersebut diambil dari dua kata yaitu “A” yang berarti tidak dan “Tuh” adalah kering. Jadi Atuh ialah tidak pernah kering. Keindahan pemandangan di pantai diapit oleh tebing serta air jernih. Ada pula empat pulau karang di pantai lepas Atuh Beach yaitu Batu Melawang Pepadasan, Batu Paon, Batu Abah, dan Pulau Bukit Jineng. Di sebelah kiri pantai Atuh terdapat tebing batu Tanjung Juntil, sedangkan di sebelah kanan terdapat tebing batu Labuan Ampuak. Dari atas tebing, para pengunjung dapat melihat beberapa gugusan pulau-pulau kecil dengan karang yang sangat memukau. Pulau tebing batu terbesar bernama Nusa Batu Padasan ini memiliki beberapa tempat yang sangat cocok untuk memancing serta berkemah. Karena di pulau ini terdapat semacam lubang berbatu, maka para warga sekitar juga sering menyebutnya sebagai batu berlubang. Di belakang Nusa Batu Padasan terdapat Nusa Batu Abah. Foto By hendrylois Di Pantai Atuh Nusa Penida Bali terdapat 4 titik foto utama. Pertama, berada di saat pertama kali Anda turun menghadap ke Pulau Seribu. Kedua berada di rumah pohon, ketiga di paling ujung di dekat Pura Atuh, dan yang paling terakhir di sisi Utara menghadap ke Selatan. Dari Atuh Beach juga akan terlihat Pulau Lombok dari kejauhan. Atuh Beach selain indah pemandangannya, sudah sejak lama ternyata di gunakan sebagai tempat melakukan berbagai kegiatan beragama. Di sekitaran Atuh Beach ada sebuah pura yang bernama Pura Atuh, pura teresbut sering didatangi oleh penduduk yang beragama Hindu dari desa Pujanutan dan Tanglad, terutama pada saat hari libur tertentu. Rute Menuju Lokasi❤️ Foto By suryawangede19 Bila ingin menghabisakan waktu libur di Atuh Beach, Anda tak perlu khawatir akan rute perjalanannya. Karena di Bali sudah terdapat banyak pelabuhan yang memudahkan penyebrangan menuju pulau Nusa Penida. Diantaranya seperti pelabuhan Padang Bai, dermaga Sanur, Pesinggahan, Kusamba, Sampalan dan lain-lain. Setelah berada Pulau Nusa Penida, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke arah Timur menuju Atuh Beach. Apabila dari pelau Seribu memakan waktu kurang lebih 15 menit menuju Atuh Beach. Bila membawa kendaraan, maka Anda harus memarkirkannya di tempat parkir. Setelah itu anda baru bisa melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki dengan waktu tempuh kurang lebih 20 menit. Dari Pelabuhan Sampalan jarak ke Atuh Beach sekitar 25 km, dengan waktu tempuh kurang lebih selama 2 jam. Sesampai di Atuh Beach, Anda akan melihat pantai yang sungguh menawan yang berada di sebuah teluk. Foto By hariscanovtalia Bila berkunjung ke Atuh Beach waktu terbaik adalah pada saat jam Karena pantai ini menghadap kesebelah timur, jadi saat ada sunrise akan terlihat begitu indah apalagi jika dilihat dari puncak tebing. Tetapi bila ingin melihat indahnya sunrise, Anda harus datang ke pantai yang berada di kawasan pulau Nusa Penida yaitu Pantai Pasih Uug. Sebelum mencapai Atuh Beach, Anda harus menaiki anak tangga yang panjang sekali. Anak-anak tangga tersebut sudah disemen dengan baik, sangat curam dan tidak ada pegangan seperti bambu maupun tali jadi cukup berbahaya. Anak tangga tersebut dapat dibilang cukup lebar, tetapi jarak antara yang satu dengan yang lain cukup jauh, jadi harus melangkah lebih tinggi. Harga Tiket Masuk ❤️ Foto By nana_ardany Untuk yang datang berkunjung jangan khawatir, karena harga tiket masuk kawasan pantai cukup terjangkau yaitu dengan harga rupiah per orang. Dan Anda juga tak perlu khawatir bila ingin ke kamar kecil, karena di Atuh Beach sudah terdapat toilet umum dengan harga masuk sebesar rupiah. Walaupun kecil tetapi kebersihan tetap terjaga. Apabila ingin lebih puas mengelilingi kawasan pulau Nusa Penida, Anda hanya perlu menyewa sepeda motor dengan harga cukup murah, yaitu sebesar per hari. Sinyal di Pantai Atuh Nusa Penida Bali juga sudah bagus. Dan disarankan untuk selalu tidak membuang sampah di sembarang tempat agar tetap menjaga lingkungan sekitar demi kebersihan bersama. Dan Anda juga harus tetap selalu waspada serta berhati-hati jika tidak ingin terjadi sesuatu yang tak diinginkan. Bukit Teletubbies ❤️ Foto By Di Nusa Penida Bali selain ada obyek wisata Atuh Beach, terdapat pula obyek wisata yang lain yaitu Bukit Teletubbies. Bukit Teletubbies atau dengan nama lainnya yaitu Teletubbies Hill ini berada di Banjar Anta, Desa Tanglad, Nusa Penida, Bali. Diberi nama demikian dikarenakan mirip seperti bukit yang berada di sebuah film kartun zaman dahulu yaitu Teletubbies. Dahulu spot ini bernama bukit gamal, karena masyarakat menanam pohon gamal untuk memberi makan ternak. Tetapi sekarang para penduduk sekitar lebih terbiasa menyebutnya Bukit Teletubbies sesuai dengan sebutan dari wisatawan asing yang berkunjung. Dari kejauhan Anda dapat melihat kemiripan gundukan bukit ini seperti di film Teletubbies. Jarak antar bukit satu dengan yang lain membentuk setengah lingkaran. Dari ketinggian bukit Anda bisa melihat pemandangan rumah masyarakat Nusa Penida yang terlihat kecil. Bila ingin berkunjung ke Bukit Teletubbies, waktu terbaik saat berkunjung adalah pada saat pagi hari maupun sore hari. Karena panas matahari tidak terlalu terik, jika Anda berkunjung pada siang hari akan tersengat teriknya panas matahari. Anda juga akan kesulitan mencari tempat berteduh, karena di Bukit Teletubbeis tidak terdapat satupun spot untuk berteduh. Bukit ini semakin terkenal karena para pengunjung yang ingin mengunjungi Pantai Suwehan harus melalui Bukit Teletubbies. Jika ingin mengunjungi Bukit Teletubbies, maka Anda dapat menuju pulau Nusa Penida menggunakan speed boat maupun kapal feri dari pelabuhan Padang Bai atau Sanur. Setelah sampai Anda bisa berkendara menuju Desa Julingan di ujung Selatan Nusa Penida. Jarak Bukit Teletubbies sekitar kurang lebih 25 km dari Pelabuhan Kapal Desa Kutampi menuju Timur. Parlindungan Sinabutar adalah nama lengkapnya. Memiliki pengalaman menulis sejak 2018. Pria yang punya hobi Travelling ini adalah seorang penulis berasal dari Durung, Medan. Selain jadi Wiraswasta, Dia adalah salah satu penulis yang aktif.

atuh raja lima nusa penida kabupaten klungkung